Kebiasaan Buruk yang Mengganggu Traveling

Traveling sejatinya adalah kegiatan yang menyenangkan. Diharapkan dengan melakukan liburan segala hal yang membuat penat dapat hilang karena selama liburan kita bisa me-refresh pikiran kita. Namun, masih banyak yang liburan bukannya mendapatkan kesenangan dan penyegaran tapi justru mendapat kerepotan yang membuat lelah dan menjadikan liburan itu tidak nikmat sama sekali.

Ada hal-hal yang mengganggu liburan, bisa jadi itu karena kebiasaan buruk kita sendiri. Perhatikan kebiasaan-kebiasaan berikut. Kebiasaan-kebiasaan ini bisa menurunkan kualitas traveling kita, atau bahkan merepotkan di kemudian hari ^_^ 

♥ Bangun siang

Dampak dari kebiasaan bangun siang hari bisa sangat luas dan berkaitan. Pertama, kita sudah tentu melewatkan sarapan, yang merupakan waktu makan paling penting bagi tubuh. Selain membuat tubuh kekurangan energi, kebiasaan melewatkan sarapan juga membuat tubuh lebih cepat lemas dan merasa mengantuk sepanjang hari. Dampak lain dari kebiasaan bangun siang dalam traveling adalah kerugian waktu. Semakin siang kita bangun, semakin sedikit kegiatan yang bisa dilakukan. Selain kehilangan momen fajar menyingsing, kita akan direpotkan dengan pertimbangan jam check out hotel – plus agenda pindah hotel, makan siang, dan seterusnya. Ini belum termasuk perkara ketinggalan first flight lhooo.. Hayoo, mulai sekarang hilangkan kebiasaan bangun siang ya ^_^

♥ Tidak disiplin dalam keuangan

Gara-gara gelap mata melihat suvenir menarik, kita memborong oleh-oleh. Hasilnya, uang di kantung menipis, dan kita jadi lebih sering menggesek kartu kredit. Nah, ini yang namanya tidak disiplin dalam keuangan. Ingatlah bahwa traveling dibutuhkan untuk penyegaran, bukan membuat kita menjadi pusing di kemudian hari karena hutang yang bertumpuk. Cape deeeeh.. Liburan juga diperuntukkan untuk diri sendiri kan, bukan untuk menyenangkan orang-orang lain. Belilah oleh-oleh secukupnya, untuk orang-orang yang dekat saja. Intinya, kita ingat mereka.

♥ Sembarangan menaruh barang

Jika kita tidak mengubah kebiasaan buruk ini, maka jangan terkejut ketika mendapati kejadian seperti barang tertinggal, lupa menaruh dompet atau telepon, atau bahkan kehilangan tas. Taruh perhatian lebih terhadap barang-barang kita. Sadarilah bahwa, ketika traveling, kita berada di luar zona aman.

♥ Telat makan

Kesehatan adalah faktor penting untuk mendapatkan pengalaman terbaik ketika traveling. Masalahnya, pun sadar akan hal tersebut, para traveler seringkali telat makan. Faktornya macam-macam, mulai dari lupa, tidak nafsu makan, hingga kesulitan mencari makanan yang disukai. Dampaknya akan buruk bagi tubuh - yang telah melakukan kegiatan ekstra sepanjang hari. Coba siasati dengan membawa bekal, makanan ringan dan minuman sendiri.

♥ Selebrasi berlebihan

Para traveler yang menyukai perkotaan tentunya ingin mencicipi kemeriahan kota tersebut, misalnya dengan menghadiri festival, mencicipi tempat makan terenak, hingga menghabiskan waktu di pub/bar/klub malam setempat. Melakukan hal-hal tersebut boleh-boleh saja, asal jangan lupa daratan. Ingatlah bahwa masih ada sederet destinasi yang mesti dieksplorasi. Jaga kondisi tubuh agar perjalanan esok hari bisa sama menyenangkannya.


Nah, kebiasaan buruk mana yang masih ada di diri kita? Hilangkan ya, apalagi kalau kita menyukai kegiatan traveling, agar liburan kita juga semakin asyik, semakin menyenangkan :)

Salam, Jogja with smile ^_^